BAGAIMANA AWAN BISA TERBENTUK?
Oleh : Sakinatus Zahro/14030224036/Fisika D 2014
Untuk memahami
bagaimana awan terbentuk, coba perhatikan apa yang terjadi ketika air dalam
panci yang tertutup, dipanaskan di atas kompor. Betul sekali, air itu akan
mendidih. Selanjutnya bukalah tutup panci, dan amati apa yang terjadi di sana.
Yup, ada titik-titik air yang terbentuk di tutup panci. Ketika uap telah
mencapai jenuh, ia pun berubah sebagai titik-titik air melalui proses yang kita
kenal dengan pengembunan.
Nah,
titik-titik air yang menempel pada tutup panci ketika air mendidih ini mirip
dengan awan. Ya, awan adalah kumpulan titik-titik air yang melayang-layang di
atmosfer dalam jumlah yang sangat banyak. Sama seperti api yang memanaskan air,
matahari juga dapat memanaskan permukaan bumi kita yang sebagian besar terdiri
atas lautan (air).
Bayangkan
bahwa lautan adalah air dalam panci raksasa. Ketika panci raksasa ini
dipanaskan, apa yang akan terjadi ? persis sekali seperti air dalam panci yang
sudah dicontohkan sebelumnya. Pemanasan matahari pun akan menimbulkan penguapan
yang dapat mengubah air menjadi gas. Kemudian, gas dari permukaan ini akan
terdorong ke atas melalui udara (atmosfer) dengan proses perpindahan yang
disebut dengan konveksi. Ya, partikel-partikel gas tersebut akan terus menuju
ke atas dan pada akhirnya akan terkumpul dalam jumlah yang sangat banyak dalam
kelompok-kelompok, mirip seperti gerombolan kapas-kapas raksasa.
Di dalam awan
itu tidak hanya terdiri dari gas (uap), tapi bercampur-baur dengan cair (air),
es (batu), dan kristal (salju). Antara partikel-partikel (uap,air,es) itu
saling bertumbukan satu sama lain, ada kalanya saling memisahkan diri, atau
pecah berkeping-keping. Karena begitu banyak proses yang terjadi di dalam awan,
dan jika energi (panas) dari bawah masih terus-menerus ada, maka awan ini dapat
terus tumbuh secara vertikal seperti tumbuhnya pohon yang menjulang tinggi ke
atas.
Selain bisa
tumbuh terus ke atas, awan juga bisa bergerak-gerak bebas ke sana ke mari oleh
angin. Oh iya, jika di dalam awan itu sudah banyak partikel airnya, dan
butirannya sudah besar-besar maka mereka akan jatuh ke bawah sebagai hujan.
Tahukah
kalian, bahwa awan ibarat mesin hidrologi yang berguna menyebarkan energi panas
di atmosfer secara merata. Melalui awan, wilayah-wilayah di bumi yang mengalami
kelebihan energi panas disebarkan ke wilayah yang kekurangan energi panas. Nah,
indonesia adalah salah satu wilayah yang memiliki kelebihan energi panas itu.
Sehingga indonesia menjadi wilayah di Bumi yang paling aktif menyebarkan panas
karena kita juga sangat aktif menghasilkan awan. Selain berguna menyebarkan
energi panas, awan juga sangat berguna menjaga agar suhu di atmosfer tetap
hangat dan nyaman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar